Ketua Tim :
Denny Lumban Raja
Pemetaan Cepat Bencana Longsor Cimanggung Kabupaten Sumedang Menggunakan Foto Udara Unmanned Aerial Vehicle
2021 by Admin PEP Bandung
2.png)
Tanah longsor merupakan bencana alam yang paling banyak menimbulkan kerugian baik materi maupun korban jiwa yang terus menjadi pusat perhatian karena bencana ini terjadi secara kontinu dari tahun ke tahun di Indonesia. Di Indonesia, terjadinya tanah longsor telah mengakibatkan kerugian yang besar, misalnya kehilangan jiwa manusia, kerusakan harta benda, dan terganggunya ekosistem alam. Salah satu peristiwa longsor terjadi di Kampung Bojong Kondang, Desa Cihanjuang, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang yang terjadi pada hari Sabtu, 9/1/2021. Berdasarkan laporan, total korban jiwa yang meninggal dunia sebanyak 40 orang dan sekitar 1.020 jiwa mengungsi serta kerusakan berat terjadi pada rumah sebanyak 14 unit dan tempat ibadah 11 unit.
Unmanned Aerial Vehicle adalah teknologi pesawat tanpa awak yang dilengkapi dengan sensor dan kamera untuk melakukan pengambilan gambar (Marfai et al., 2014a). Hasil pengambilan gambar dengan menggunakan UAV nantinya akan diolah menjadi foto udara yang dapat dipergunakan untuk pemetaan dan analisis kebencanaan longsor di Cimanggung, Kabupaten Sumedang. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melakukan pemetaan cepat (Rapid Mapping) dengan menggunakan teknologi Unmanned Aerial Vehicle (UAV) pada kawasan terdampak bencana di Cimanggung, Kabupaten Sumedang, Propinsi Jawa Barat sehingga pengambilan keputusan dalam rangka menjalankan tahapan penanganan bencana dapat dilakukan dengan baik.
Capaian :