PEP Gelar WISUDA dan DIES Natalis 2023

09 Agustus 2023 by Admin PEP Bandung

Gaudeamus Igitur yang dibawakan Tim Paduan Suara PEP Bandung itu menjadi pembuka Wisuda menyambut kedatangan Senat dan para mahasiswa yang akan di wisuda sebagai lulusan Politeknik Energi dan Pertambangan Bandung (PEPB). Wisuda tahun ini yang digelar pada 9 Agustus 2023 di Gedung SM SAIR merupakan Wisuda ke-2 dimana acaranya disatukan dengan perayaan Dies Natalies Ke-4 PEP BANDUNG. Sebanyak 73 wisudawan resmi dikukuhkan dan menyandang gelar Ahli Madya (A.Md) disaksikan para orang tua wisudawan, Para para Eselon II di lingkungan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral serta undangan dari perusahaan yang telah melaksanakan kerja sama dengan PEP Bandung.

Ketua Senat PEP Bandung, Suparno membuka acara Sidang Senat Terbuka dan dilanjutkan oleh laporan Direktur PEP Bandung, Asep Rohman. Dalam laporannya, Asep Rohman menyampaikan bahwa tahun lalu serapan lulusan PEP Bandung mencapai 87% dimana angka ini bisa menjadi suatu kebanggaan sekaligus tantangan. 

“Tahun lalu 87% serapan lulusan dapat menjadi tantangan, serapan lulusan tahun ini menunjukkan indikasi yang bagus karena per hari ini sebanyak 14% lulusan sudah terserap di industri” jelasnya. Asep Rohman juga berterimakasih kepada Perusahaan yang telah memberikan kesempatan mahasiswa untuk magang dan memberikan dukungan berupa beasiswa. Dalam wisuda ini, PEP Bbandung memberikan kesempatan bagi Perusahaan untuk melakukan rekrutmen dengan menyediakan buku alumni yang mencantumkan kompetensi serta kontak mahasiswa. 

Kepala BPSDM ESDM, Prahoro Nurtjahyo dalam sambutan menyampaikan bahwa BPSDM ESDM memiliki peta jalan hingga tahun 2060. Hal tersebut perlu disertai dengan ketersediaan sumber daya manusia yang kompeten. PEP Bandung merupakan salah satu politeknik yang dapat menyediakan sumber daya tersebut. Prahoro menjelaskan bahwa kedepannya bidang energi dan sumber daya mineral membutuhkan banyak tenaga kompeten. Oleh karena itu, diharapkan wisudawan PEP Bbandung ini bisa bersaing dan memanfaatkan bekal yang diberikan oleh para dosen PEP Bbandung. “Saya ucapkan selamat bagi orang tua wisudawan dan bagi wisudawan, usia terus bertambah dan harus semakin dewasa. Sudah waktunya kalian menentukan choice kalian kedepan dengan bekal yang telah diberikan oleh PEP Bandung” tutupnya. 

Dalam wisuda ini, mahasiswa terbaik, Ilham Nurhakim wisudawan program studi teknologj pertambangan, memberikan kesan dan pesan wisudawan. Selain itu, Ilham juga menyampaikan orasi ilmiah mengenai tugas akhir yang telah dilakukan. Selain Ilham, orasi ilmiah ini disampaikan oleh dua wisudawan lain yaitu Ayumi dan Dikri Fajar. 

Ayumi yang merupakan wisudawan dari program studi teknologi geologi menyampaikan bahwa sebagai wanita ia juga dapat menjalankan tugas sebagai field geologist bahkan mampu untuk memimpin tim yang mayoritas laki-laki. Hal ini berdasarkan pengalamannya magang di PT Sebuku Iron Lateritic Ores. 

Kemudian, Ilham Nurkhakim, melalui orasinya menjelaskan kemampuan mahasiswa PEP Bandung yang sudah mampu melakukan perencanaan terowongan tambang bawah tanah dan memberikan rekomendasi bagi Perusahaan. Orasi Ilham yang disampaikan Ilham dalam Bahasa Inggris membuat decak kagum tamu undangan termasuk Kepala BPSDM, Prahoro Nurtjahyo.

Orasi ilmiah yang menampilkan tiga wisudawan terbaik tiap prodi ini dipimpin langsung oleh Direktur PEP Bandung. Dengan gaya khas dan lugas Asep Rohman mampu membawa suasana wisuda terasa lebih akrab. Komunikasi yang dibangun dalam Wisuda kali ini terasa lebih bermakna. Termasuk dalam laporan yang memakan waktu cukup lama namun memberi kesan tersendiri bagi mereka yang hadir terutama Wisudawan dan para orang tuanya. 
Setelah acara resmi wisuda Tim Paduan Suara PEP Bandung menyanyikan lagu “Guruku yang kucinta” yang ditulis Priatna. Lagu ini sebagai ungkapan terima kasih wisudawan kepada para guru yang telah mendidiknya selama kuliah 3 tahun di PEP Bandung. 

Pada akhir acara Syafni wisudawan Metalurgi dan Grace Nainggolan Wisudawan Tambang tampil ikut menghibur membawakan lagu “Ssemua untuk Cinta” dan “Rungkad” lagu dangdut Jawa. 

Acara hiburan musik penutup ini menjadi pelengkap setelah diawal Panitia mengundang Erdika dan Syafa vokalis “lagu Himne PEPB” menghibur para undangan saat memasuki ruang SM SAIR. Enam lagu yang dibawakan Erdika dan Syafa di antaranya ditampilkan Kembali lagu karangan Dosen PEP Bandung, Priatna yakni: Anugrah Cinta menambah hangat suasana pagi hari itu. 

Whatsapp